Puluhan Guru PPPK Ajukan Cerai, Disdik : Jangan Lupakan Keluarga Setelah Karir Sukses
Baturajaradio.com - Pengajuan cerai selama 6 bulan belakangan dilakukan para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.
Pengajuan cerai itu didominasi PPPK perempuan yang berprofesi guru. Bidang Pengelolaan SD Dinas Pendidikan Blitar mencatat ada 20 guru PPPK yang mengajukan cerai.
“PPPK perempuan yang mengajukan cerai. Ada 20 pegawai, ” ujar Deni Setiawan, Kepala Bidang Pengelolaan SD Dinas Pendidikan Blitar.
Ia menduga, munculnya pengajian cerai dipicu ketidak harmonisan rumah tangga. Entah dari sektor ekonomi maupun masalah lain.
Dari sisi ekonomi, ia menduga dari penghasilan suami yang tidak tetap, atau bahkan penghasilan istri lebih tinggi dibanding suami.
“Mungkin itu penyebabnya, ” terangnya.
Ia juga mengingatkan bahwa, keluarga adalah salah satu pendukung prestasi yang saat ini berhasil diraih.
“Jangan sampai melupakan keluarga, setelah sukses dikarir, ” ungkapnya.
Fenomena yang membuat merinding harus menjadi perhatian serius. Karena, hal ini berdampak pada kinerja pegawai.
Memang, kata dia, pengajuan cerai hak individu. Namun, para pegawai harus melihat aturan pemerintah.
“Sebelum ada izin kepala daerah, Pengadilan Agama jangan mengeluarkan putusan. Tapi kalau izin belum keluar, tapi putusan sudah keluar, bisa dibawa ke Inspektorat, ” tegasnya. (13)
(https://okusatu.id/puluhan-guru-pppk-ajukan-cerai-disdik-jangan-lupakan-keluarga-setelah-karir-sukses/)
Tidak ada komentar