Sosialisasikan Pencegahan Stunting Sejak Dini

Baturajaradio.com -- Sebagai rangkaian memperingati HUT Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) ke 77, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumsel dan TP PKK Provinsi Sumsel memberikan sosialisasi tentang stunting serta bagi-bagi paket makanan.

Kegiatan tersebut dihadiri secara langsung oleh Wakil Ketua TP-PKK Provinsi Sumsel Hj Fauziah Mawardi Yahya, Ketua DWP Sumsel Karwana Supriono dan pihak terkait lainnya.

"Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati HUT Pemprov Sumsel Ke-77 Tahun 2023," kata Fauziah Mawardi Yahya saat kegiatan sosialisasi tentang stunting serta bagi-bagi paket makanan di Balai Kecamatan Gandus, Jumat (12/5/2023).

Menurutnya, masalah stunting dalam masyarakat dapat menyebabkan resiko kematian bayi dan terhambatnya motorik bagi anak-anak.

Untuk itu, masyarakat harus memiliki keinginan untuk mau menerima, mau bergerak dan mau bertindak untuk kesehatan keluarga.

"Untuk ibu-ibu, masaklah masakan yang sesuai dengan standar gizi untuk asupan anak-anak. Kita juga akan berikan paket makanan berupa telur, biskuit, susu dan lain-lain," katanya

Setidaknya ada 100 paket makanan berisikan telur, biskuit, susu dan lain-lain dibagikan ke warga Gandus yang sudah berkumpul di Balai Kecamatan Gandus.

Fauziah menambahkan, dengan dukungan Gubernur Sumsel Herman Deru adanya Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), juga menjadi salah satu langkah mencegah stunting di kehidupan masyarakat.

"Dengan GSMP ini diharapkan masyarakat dapat menerapkannya di kehidupan sehari hari. Jadi jangan malas bercocok tanam. Tanam tanaman yang diperlukan misal cabai, serai, daun sop dan lain-lain," katanya. 

Fauziah berharap sosialisasi ini dapat tersampaikan dengan baik bagi para peserta dan di terapkan di kehidupan sehari-hari nantinya, sehingga dapat membantu Pemerintah Provinsi Sumsel dalam menurunkan angka stunting di Provinsi Sumsel dengan pola makan dan asupan gizi yang baik.

"Sumsel tercatat sudah berhasil menurunkan angka stunting hingga 6,2 persen menjadi 18,6 persen dari sebelumnya 24,8 persen. Secara keseluruhan, capaian penurunan stunting di Sumsel cukup signifikan. Ini adalah hasil kerja yang kolaboratif semua pihak," katanya.

Sementara itu, Ketua DWP Sumsel Karwana Supriono menambahkan, acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Pemprov Sumsel ke 77. 

"Dengan tujuan untuk melakukan pencegahan stunting sejak dini untuk bayi, sehingga diharapkan dapat menurunkan angka stunting di Provinsi Sumsel," katanya. 

Menurutnya, dengan memberikan wawasan dan pengetahuan bagi masyarakat dalam pencegahan stunting di kehidupan sehari-hari, harapannya masyarakat bisa tereduksi.

Sumber Artikel :: https://palembang.tribunnews.com/2023/05/12/sosialisasikan-pencegahan-stunting-sejak-dini.