Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Ternyata Angka Putus Sekolah di Sumsel Tahun 2017 Capai 2.250 Anak, Kan Sekolah Gratis?

Baturajaradio.com - Meskipun embel-embel sekolah gratis sudah melekat, nyatanya sepanjang tahun 2017 kemarin setidaknya ada ribuan anak di Provinsi Sumatera Selatan putus sekolah.
Berbagai faktor menjadi penyebab utama putusnya pendidikan ribuan anak ini seperti orang tua bercerai, masalah ekonomi dan jarak ke sekolah yang jauh.
Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menengah Atas (SMA) Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel, Bonny Syafrian mengatakan, total siswa di Sumsel pada tahun 2017 mencapai 300 ribu orang.
Lalu 0,75 persen diantaranya mengalami putus sekolah atau sekitar 2.250 orang.
"Faktornya karena orangtua yang bercerai, masalah ekonomi dan jarak sekolah yang jauh dari rumah. Untuk masalah jarak sekolah, kita sudah mengupayakan agar SMA terdekat tidak menolak siswa meskipun kelas sudah terisi penuh agar siswa bersangkutan tetap mendapatkan pendidikan," ungkapnya, Kamis (4/1/2018).
Meskipun demikian, menurut Bonny ada penurunan jumlah siswa putus sekolah dibandingkan tahun 2016 lalu. Pada 2016 lalu jumlah anak putus sekolah mencapai 1,02 persen sedangkan tahun 2017 berjumlah 0,75 persen.
"Walaupun persentasenya turun tapi tetap saja ada ribuan anak di Sumsel yang putus sekolah," terangnya.
Ia menambahkan, pemerintah pusat sendiri membuat aturan satu kelas tidak boleh lebih dari 36 siswa. Tapi di daerah pelosok, jarak tempuh anak menuju sekolah bisa lebih dari 7 kilometer bahkan 10 kilometer.
Sehingga dibutuhkannya kebijakan dimana sekolah terdekat boleh menerima melebihi daya tampung dengan pertimbangan agar anak tidak putus sekolah.
"Tapi dengan catatan anak bersangkutan harus menerima dengan catatan anak tersebut memberikan surat keterangan tempat tinggal dari kades atau lurah dan kebijakan ini tidak berlaku untuk sekolah di Palembang. Pasalnya, jumlah sekolah di Palembang cukup banyak terutama sekolah swasta," jelasnya.
(http://palembang.tribunnews.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.