Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Kejar Target APBN, Ekonomi RI Harus Tumbuh 5,6% di Tiga Kuartal Terakhir

Baturaja Radio - Pada APBN 2016, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun ini mencapai 5,3%. Namun, angka ini direvisi dalam APBN-P 2016 yang telah disahkan bersama Komisi XI DPR RI menjadi 5,1%

Menurut Bambang, untuk mengejar pertumbuhan ekonomi 5,3% sepanjang tahun maka di tiga kuartal terakhir pertumbuhan ekonomi harus mencapai 5,6%.

"Semoga di kuartal II-2016 lebih baik, tapi lihat keyakinan kalau ingin 5,3% sepanjang tahun maka harus ada masa di mana pertumbuhan ekonomi 5,5-5,6%," terang Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, di Gedung DPR, Selasa (7/6/2016) malam.

Meski demikian, untuk mengejar pertumbuhan ekonomi 5,6% tersebut diakui cukup sulit. Sebab, kondisi ekonomi global masih relatif berat, di mana IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global dan negara lain seperti China dan Malaysia.

"Mungkin dalam kondisi global sekarang relatif berat di mana IMF turunkan proyeksi Pertumbuhan Ekonomi global dan negara lain seperti China turun, Malaysia di Kuartal I, 4,3-4,4% padahal kuartal I tahun 2015 bisa 5%. Jadi ada pelemahan di banyak negara, namun kami masih optimis," kata Bambang

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2016 hanya mencapai 4,92%. Angka ini di bawah ekspektasi pemerintah yang menargetkan akan mencapai 5%.

Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro mengatakan, tidak maksimalnya pertumbuhan ekonomi terutama disebabkan karena sektor pertanian hanya tumbuh 2% saja. Padahal, sektor pertanian memberi kontribusi terbesar kedua ke PDB setelah industri pengolahan makanan.

"Sektor pertanian biasanya tumbuh 4% tapi hanya 2% saja. Sangat berpengaruh ke Pertumbuhan Ekonomi kuartal I-2016. Makanya kami katakan di bawah ekspektasi," ucap Bambang. (Detik.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.