Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Tukang Servis Jam Ditemukan Meniggal dalam Rumah Kontrakannya di Baturaja, Diduga sudah 6 Hari


Tukang Servis Jam Ditemukan Meniggal dalam Rumah Kontrakannya di Baturaja, Diduga sudah 6 HariBaturajaradio.com -Sungguh memilukan nasib yang menimpa Mantari (65), Pria malang ini diperkirakan meninggal dunia sudah 6 hari hingga ditemukan Minggu (21/6/2020) sekitar pukul0 9.30.

Saat ditemukan pria yang berprofesi sebagai tukang service jam ini sudah meninggal di rumah kontrakannya di RT 10 Kelurahan Talangjawa, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Warga bersama Kapolsek Baturaja Barat AKP Marwan SH dan anggota yang mendatangi kediaman pria asal Minang ini karena ada laporan warga yang curiga lanataran Mantari sudah lama tidak keluar rumah.

Menurut Kapolsek, saat ditemukan kondisi korban sudah membusuk, diperkirakan korban meninggal enam hari lalu.

Korban meninggal diperkirakan karena sakit, sedangkan korban tinggal sendiri di rumah kontrakannya di Talangjawa. Warga sekitar tidak mengetahui keluarga Mantari, karena selama ini pria tersebut hanya tinggal seorang diri.

Menurut Kapolsek, warga yang curiga mencium bau busuk yang berumber dari dalam rumah Mantari lalu melaporkan masalah ini ke polisi.

Apalagi pria lanjut usia itu sudah beberapa hari tidak terlihat keluar rumah. Sedangkan pintu rumahnya terkunci rapat.

Lalu warga langsung melaporkan ke Polsek Baturaja Barat. Mendapat laporan itu Kapolsek Baturaja Barat AKP Marwan SH langsung memerintahkan anggota meluncur ke TKP. 

Setelah dibuka paksa, polisi dan warga melihat korban sudah meninggal dalam keadaan membusuk. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD DR Ibnu Sutowo untuk dilakukan visum.

Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga SIK MH didampingi Kasubag Humas AKP Mardi Nursal yang dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat di Kelurahan Talangjawa.

Menurut Kapolres, korban selama ini memang ada riwayat penyakit sesak nafas.Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh Mantari.

Pihak keluarga diwakili PSPI Minang (persatuan warga Minang di Baturaja) tidak bersedia untuk dilakukan autopsi dan membuat surat pernyataan.

Menurut pihak keluarga, korban selama ini memang ada riwayat penyakit sesak nafas.” Jenazah Mantari sudah diserah terimakan kepada keluarganya yang diwakili Indra Wilis,” terang Kapolsek.

Polisi juga mengambil keterangan beberapa saksi ,(eni)



(https://palembang.tribunnews.com/2020/06/21/tukang-servis-jam-ditemukan-meniggal-dalam-rumah-kontrakannya-di-baturaja-diduga-sudah-6-hari)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.