Profil : Farkhan Jadid, S.Pd.I (Putra Daerah Mendingin)

Farkhan jadid, S.Pd.I

Baturajaradio.com - Terlahir sebagai putra daerah tepatnya di desa mendingin kecamatan ulu ogan, tidak membuat pria kelahiran 5 Juli 1984 ini menyerah. Farkhan Jadid, S.Pd.I pria dengan perawakan tinggi ini menempuh pendidikan hingga ke pulau Jawa pada tahun 1197. Sempat tinggal di pondok pesantren hingga 4 tahun lamanya dan kembali melanjutkan pendidikan ke IAIN Raden Fatah Palembang, memberikan pengalaman yang begitu besar dalam bidang pendidikan dan organisasi.

Bagaimana tidak, pria yang sempat menjabat ketua PMII Palembang ini telah malang melintang di organisasi sejak menempuh pendidikan di bangku kuliah. Mulai dari demo kecil hingga demo besar-besaran di Jakarta, Farkhan turut menyumbang suara sebagai koordinator lapangan. Pengalaman pahit selama menempuh pendidikan dijadikan cambuk bagi Farkhan untuk terus berjuang demi kesuksesan dimasa datang. Kehidupan yang sederhana tidak menyurutkan mantan ketua organisasi PMII palembang ini untuk terus berjuang.

Dan saat ini hal tersebut telah berbuah hasil, saat ini Farkhan telah berhasil membuka usaha biro perjalanan haji dan umroh yang tergolong besar dan diminati masyarakat. Epideni tour and travel adalah salah satu bukti hasil kerja keras yang selama ini diperjuangkan pria yang saat ini juga menjabat sebagai ketua DPC partai Nasdem kecamatan Ulu Ogan ini. Farkhan mengisahkan sebelum menjadi pengusaha, dia sempat mengabdikan diri selama 4 tahun sebagai guru honorer di salah satu sekolah menengah atas di kabupaten OKU. Berbekal ilmu agama yang di dapat dari bangku kuliah, saat ini Farkhan sering di undang sebagai penceramah di berbagai acara hajatan dan acara keagamaan lainnya. Bentuk kecintaan nya terhadap masyarakat sekitar, Farkhan juga beberapa kali memberangkatkan para jemaah umroh dan haji secara gratis melalui biro perjalanan haji yang di dirikan nya.

Kedepannya Farkhan sangat berharap agar kehidupan masyarakat khususnya di Ulu Ogan dapat lebih sejahtera. Dengan memilih pemimpin yang tepat akan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat secara merata. Dengan syarat dukungan yang diberikan masyarakat benar-benar dukungan murni dari hati nurani, sehingga pemimpin juga dapat memberikan kebijakan yang baik kepada rakyatnya, bukan hanya terjebak dalam lingkaran politik praktis yang hanya berdampak sesaat. (Redo)