Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Si Hitam Yang Menurun

Baturajaradio.com - Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk.
Kopi merupakan salah satu komoditas di dunia yang dibudidayakan lebih dari 50 negara.
Dua varietas pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea arabica).
Pemrosesan kopi sebelum dapat diminum melalui proses panjang yaitu dari pemanenan biji kopi yang telah matang baik dengan cara mesin maupun dengan tangan kemudian dilakukan pemrosesan biji kopi dan pengeringan sebelum menjadi kopi gelondong. Proses selanjutnya yaitu penyangraian dengan tingkat derajat yang bervariasi. Setelah penyangraian biji kopi digiling atau dihaluskan menjadi bubuk kopi sebelum kopi dapat diminum.

Sepanjang rangkayan pembuatan kopi itu kini harga nya menjadi menurun, petani kopi OKU mulai di cemaskan dengan harga kopi yang kian menurun karna sebagian masyarakat OKU banyak yang menggantungkan hidup nya dari minuman bercaffeine ini.

Harga jual pada sebelum nya yaitu Rp.25.000 per kilogram kini menjadi Rp.20.000 per kilogram atau turun Rp.5.000 dari sebelum nya.

Apalagi daerah-daerah yang banyak menanam kopi seperti petani kopi di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan banyak yang mengeluh dengan harga jual hasil panen kopi itu.


"memang benar saat ini harga kopi mulai turun akhir-akhir ini, hanya Rp20.000 per kilogram, harga itu berlaku untuk biji kopi bersih dan kadar airnya sedikit, biji kopi yang kwalitas bagus mulai dari kadar air sedikit dan bersih dihargai Rp.20.000, namun jika kadar air banyak dan tidak bersih harganya di bawah harga tersebut, Biasanya kalau belum musim panen biji kopi persediaan pasti terbatas dan pastinya harga jual akan tinggi. Tapi kenyataannya harga malah turun" kata Antok (30), seorang petani kopi Ulu Ogan, saat di Baturaja


Ia mengatakan penurunan harga sangat berdampak bagi para petani karena masih banyak menyimpan kopi hasil panen sebelumnya yang berharap nilai jual akan tinggi jika persediaan terbatas. (ujang)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.