Jembatan Air Komering Butuh Penanganan Segera

Baturaja Radio - Untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan jembatan hingga menyebabkan terganggunya akses transportasi masyarakat dalam mengangkut hasil bumi, Bupati OKU Timur, HM. Kholid, MD, beserta kepala dinas PU Bina Marga, dan sejumlah masyarakat Desa Bantan, Kecamatan BP Peliung, melakukan pemeriksaan dan peninjauan terhadap kondisi jembatan Air Komering yang berlokasi di ruas Jalan Martapura-Kurungannyawa, Rabu (28/12/2016).

Jembatan rangka baja yang dibangun tahun 1993-1994 dengan panjang 173 meter tersebut saat ini kondisinya mulai mengkhawatirkan, dengan runtuhnya pasangan batu pelindung kepala jembatan yang disebabkan oleh pengikisan air.

"Ini plat injak pada jalan pendekat (oprit) jembatan juga sudah mengalami penurunan. Kelihatan dari adanya material timbunan batu pada badan jalan ini. Khawatirnya nanti ada air pasang atau kendaraan berat yang melintas, jembatannya rubuh," kata Kholid saat meninjau kondisi jembatan tersebut.

Menurut Kholid, Jembatan Air Komering tersebut perlu penanganan segera mengingat ruas jalan tersebut merupakan salah satu urat nadi perekonomian masyarakat dan penghubung antara Kabupaten OKU Timur dengan Kabupaten lain dan penghubung antara kecamatan.

"Diperlukan adanya penanganan segera, meliputi perbaikan pasangan batu pelindung kepala jembatan disertai bronjong penahan tebing sungai dibagian hulu dan hilirnya. Harapan kita, Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan dapat segera melakukan perbaikan pada kerusakan ini," katanya.(tribunnews.com)