Tak Ada Istilah Tawar Menawar Soal Kartu BPJS
Baturaja Radio - Kasus penipuan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di
wilayah Jawa Barat, harus menjadi pelajaran dan meningkatkan kewaspadaan
masyarakat di Kabupaten Lahat.
Pasalnya, kasus tersebut bisa saja terjadi terlebih minimnya pengetahuan masyarakat terkait keberadaan kartu BPJS.
Pemkab Lahat sendiri melalui Dinas Kesehatan siap menerima pengaduan
jika ada warga masyarakat yang menjadi korban. Disisi lain, diimbau
jangan tergoda oknum atau calo yang menawarkan pembuatan kartu jaminan
tersebut.
Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Riva'I, SE melalui Kepala Dinas
Kesehatan dr Rasyidi Amri, mengingatkan warga masyarakat agar berhati
hati dengan tawaran oknum yang bisa membuatkan kartu BPJS. Menurutnya
pembagian atau penerimaan kartu BPJS di salurkan melalui petugas resmi
yang bisa dipertanggungjabkan. Dengan demikian, tidak sembarang orang
bisa menyalurkan apalagi membuat kartu BPJS.
"Tentu kasus penipuan yang terjadi harus menjadi pelajaran bagi
masyarakat dan peningkatan pengawasan bagi lembaga kesehatan. Sebab hal
itu bisa saja terjadi. Makanya, diinformasikan kepada warga bahwa kartu
BPJS dibuat dan disalurkan oleh petugas resmi seperti kecamatan dan
kelurahan,"terangnya, saat dibincangi, Rabu (27/7).
Dikatakan Rasyidi dalam penerimaan BPJS tidak ada istilah tawar
menawar dengan misalnya bayar Rp200 ribu bisa mendapatkan kartu BPJS
untuk seumur hidup dan satu keluarga. Semua ada ketentuan dan di Lahat
sendiri ada kantor cabang BPJS.
Dinas Kesehatan Lahat, siap menerima pengaduan atau tempat
berkonsultasi bagi warga yang ragu apakah kartu BPJS yang digunakan asli
atau palsu.
"Sejauh ini belum ada laporan dan kita juga pro aktif tetap memantau jika ada indikasi tersebut,"ujarnya.
Ditambahkan Rasyidi, dirinya juga tidak akan segan segan melakukan
tindakan tegas jika ada oknum yang bekerja dibawah Dinas Kesehatan jika
melakukan penipuan kartu BPJS. Dan bagi masyarakat atau aknum jika
kedapatn tentu akan berhadapan dengan hukum.
"Makanya kita harap warga pro aktif melaporkan jika ada oknum yang menawarkan jasa pembuatan kartu BPJS ini,"tegasnya.( palembang.tribunnews )
Tidak ada komentar