Pemutihan Pajak Kendaraan di Indonesia 2025 Dimulai, Termasuk Sumsel ?

Baturajaradio.com -  Pemutihan pajak kendaraan 2025, akhirnya di mulai. Program pemerintah yang sudah di nanti sejak awal tahun, oleh para pemilik kendaraan.

Program ini begitu di nantikan, karena melalui program tersebut, bengkaknya biaya pembayaran pajak kendaraan dapat tertekan signifikan.

Apalagi, jika terjadi tunggakan bayar pajak kendaraan hingga hitungan tahun, tentu tidak sedikit budget yang di keluarkan hanya untuk mengurus pajak kendaraan, agar bebas melenggok di jalan raya.

Biasanya program dalam program ini terdapat keringanan atau kemudahan pada denda keterlambatan pembayaran pajak kendaraan.

ganan tersebut biasanya di hapusnya denda keterlambatan bayar pajak. Di sisi lain, ada kemudahan yang tidak bisa di elak. Yakni, bea balik nama yang di bebaskan.

Bea balik nama gratis ini, biasanya di manfaatkan masyarakat yang memiliki kendaraan berplat di luar daerah domisilinya.

Lalu, di daerah mana saja yang sudah melaksanakan progam pemutihan pajak kendaraan di Indonesian, apakah ada Sumsel ? Simak lengkapnya.

1. Sulawesi Selatan

Bebas denda PKB dan potongan tunggakan PKB di atas 1 tahun.

Potongan 25 persen untuk kendaraan dari dalam Sulsel, dan 50 persen untuk kendaraan dari luar Sulsel.

2. Papua Selatan

Pengurangan denda 25 persen akibat keterlambatan bayar pajak.

3. Kalimantan

Diskon pajak PKB 25 persen dan biaya BBNKB II. Pemutihan pajak kendaraan di Kalimantan Selatan sudah di mulai dan berlanjut hingga Juni 2025.

4. Kepri

Melangkah ke pulau Sumatera, tepatnya di Kepulauan Riau (Kepri) pemutihan pajak di mulai April 2025. Sanksi denda terlambat bayar pajak di hapuskan, tapi tidak termasuk SWDKLLJ.

5. Jateng

Diskon PKB 13.94 persen, BBNKB 24.70 persen.

Program pemutihan di Jawa Tengah atau Jateng ini berlaku hingga 31 Maret 2025.

6. NAD

Pemutihan pajak progresif di perpanjang sampai Desember 2025. Pajak tersebut berlaku untuk kendaraan yang di miliki lebih dari satu unit.

Sayangnya program pemutihan pajak kendaraan di Provinsi Sumsel belum di mulai. Semoga saja, dalam waktu dekat progam yang rutin di gelar tiap tahun, segera di mulai.