Musim Panen Raya, Harga Beras di OKU Selatan Sumsel Turun 20 Persen
Baturajaradio.com -- Sempatmeroket Rp 15.000 per kilogram, diawal pekan ini harga jual beras di Kabupaten OKU Selatan mulai turun 20 persen, Senin (20/11/2023).
Kini harga beras memasuki di awal bulan ini seharga Rp 13.000 atau turun Rp 2.000, terutama pasca para petani padi mulai musim panen.
Salah seorang petani padi, Haryati, di wilayah Kisam Raya menyebut, turun harga beras disebabkan para petani di beberapa kecamatan di OKU Selatan panen berbarengan, sehingga menyebabkan kebutuhan pangan beras mulai banjir.
"Harga turun, karena saat ini sudah musim panen di sawah."
"Sehingga rata-rata petani yang menggarap sawah sudah menyediakan stok beras," terang Haryati, Senin (20/11/2023).
Banjirnya stok beras di tingkat petani, dikatakannya, membuat harga jual kepada pengepul atau tauke seharga 12.000 hingga Rp 12.500 sehingga pasaran harga beras yang dijual kepada pembeli Rp 13.000 per kilogramnya.
"Kalau eceran di warung-warung Rp 13.000 per kilogramnya."
"Panen ini berdampak positif bagi petani maupun pembeli," tambahnya.
Di lain sisi, harga beras turun juga terjadi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten OKU Selatan, seperti halnya di Pasar Tradisional Saka Selabung di manaharga beras Rp 13.000 dan di pasar Banding Agung Rp 13.500.
Sementara di Pasar Tradisional Karet Jaya Rp 13.000 dan Pasar Simpang Rp 13.000.
Tina (46), warga Kota Muaradua selaku pembeli berharap harga tak kembali mengalami kenaikan di Kabupaten OKU Selatan karena saat ini masih dalam musim paceklik.
"Harapannya dengan kondisi saat ini beras tidak lagi naik, apalagi sampai seharga Rp 15 ribu seperti bulan lalu," harapnya.
Sumber Artikel:: https://palembang.tribunnews.com/2023/11/20/musim-panen-raya-harga-beras-di-oku-selatan-sumsel-turun-20-persen.
Tidak ada komentar