Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Disaat Harga Naik, Hasil Panen Petani Kopi di OKU Selatan Turun Drastis, 1 Ha tak Sampai 1 Ton


Baturajaradio.com --
Hasil
 panen kopi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan pada tahun 2023 ini mengalami penurunan cukup signifikan.

Hendri, petani Kopi di OKU Selatan mengungkapkan, dalam kondisi normal, dia bisa mendapatkan dua ton kopi dari satu hektar lahan.


Tapi kini hasil panennya turun drastis. Dalam satu hektar lahan, hasil panennya tak sampai satu ton.


"Kalau tahun lalu, dalam 1 ha kebun, hasil panen total keseluruhan mencapai 2 ton, kini yang sudah terkumpul berkisar 5-6 kwintal saja," ujarnya dibincangi Selasa (21/3/2023).


Sama halnya dengan waktu pemanenan, jika tahun sebelumnya dilakukan sebanyak tiga kali masa pemetikan, yakni pemetikan awal (buah selang), puncak panen dan terakhir panen penghabisan buah. Namun di tahun ini hanya dua kali.


"Karena cuaca buruk tidak stabil pasca panen. Biasanya tiga kali ini, tapi kini hanya dua kali buah sudah habis," beber Hendri yang mulai memanen kopi sejak sebulan lalu.


Saputra, pengepul kopi diwilayah Kisam Raya mengungkapkan, meski hasil panen turun, saat ini petani masih cukup diuntungkan dalam segi harga.


Jika tahun lalu harga kopi paling mahal Rp21.000 per kilo, kini sudah mencapai Rp25.000 per kilo.


Kenaikan harga menjadi angin segar bagi petani kopi sebagai sumber penghasilan tahunan, dalam menopang kebutuhan dalam setahun kedepan.


"Ya, Alhamdulillah, petani masih dibantu oleh harga yang saat ini tembus Rp25.000 per kilo, semoga terus naik," katanya.


Untuk menjaga harga tetap stabil, dia meminta petani terus meningkatkan dalam pengolahan kopi. Terutama diwaktu pemetikan dan saat pengeringan biji kopi.


"Agar harga stabil, tentunya memerlukan kualitas kopi yang baik," katanya.


"Yang perlu diperhatikan bagi para petani, seperti penjemuran menggunakan alas terpal dan pemetikan, petik buah merah," tandasnya.



Sumber Artikel :: https://palembang.tribunnews.com/2023/03/21/disaat-harga-naik-hasil-panen-petani-kopi-di-oku-selatan-turun-drastis-1-ha-tak-sampai-1-ton.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.