Jago Merah Mengamuk di Pemukiman Padat Penduduk Kampung Masjid Muaradua OKUS, 6 Unit Rumah Terbakar
Informasi dihimpun menyebutkan, kebakar
an bermula dari kemunculan api dari sebuah rumah kosong milik Romzi.
Api kemudian dengan cepat membesar dan merambat ke rumah-rumah warga sekitar yang memang padat penduduk.
Pita, warga setempat mengatakan, sempat mendengar teriakan adanya api dan melihat si jago merah sudah membesar melahap rumah.
Melihat adanya kebakaran, ia bersama warga lain membantu pemilik rumah yang tak jauh lokasi memindahkan barang-barang ketempat aman.
"Kalau muncul api pertama kurang tahu, karena saat kejadian kita langsung sibuk membantu memindahkan barang-barang,"terangnya.
Erlia Samasia, korban kebakaran menuturkan, amukan si jago merah memang berlangsung cukup cepat.
Saat kejadian ia sedang berada di dalam rumah dan keluar melihat warga sudah ramai.
"Saat itu saya sedang didalam rumah, saat keluar sudah ramai, api sudah merambat kemana-mana," ucapnya.
Dia mengaku tidak mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
Dia hanya mengetahui jika api yang tiba-tiba membesar berasal dari rumah milik Romzi, tetangganya.
Disebutkan, rumah milik Romzi yang saat itu diketahui memang sedang keadaan kosong terpaksa didobrak oleh para warga.
"Tadi waktu api membesar, warga terpaksa dobrak rumahnya," tuturnya.
Selang beberapa menit lanjutnya, tim damkar datang membantu padamkan api. Sehingga api bisa dipadamkan selang sekitar dua jam kemudian.
Terpisah Kaling Kampung Masjid, Herliani mengungkapkan, api memang berasal dari salah seorang rumah warga yang sedang kosong ditinggal bekerja.
"Kalau penyebabnya belum tahu, tapi saat kejadian rumah sedang kosong, pemilik rumah sedang bekerja sebagai pangkas rambut," katanya.
Ia mengatakan dari pendataan dilokasi, sedikitnya ada enam unit rumah terbakar.
Rinciannya dua unit rumah hangus, sementara empat unit rumah ikut terbakar dibagian atap dapur dan dinding.
Dalam musibah ini, beber Herliani tidak menimbulkan korban jiwa.
Namun terdata rumah yang terdampak di antaranya mikim Romzi (46), Marzuki (28), Surkani (30), Syakroni (50) dan Zainal Abidin (24) denga total kerugian mencapai Rp600 juta.
Dalam kejadian ucapnya, surat-surat berharga, seperti surat rumah, ijazah tidak dapat terselamatkan.
"Kemungkinan penyaluran bantuan, dilakukan besok," tandasnya.
Sumber Artikel :: https://palembang.tribunnews.com/2023/01/18/jago-merah-mengamuk-di-pemukiman-padat-penduduk-kampung-masjid-muaradua-okus-6-unit-rumah-terbakar?page=2.
Tidak ada komentar