Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Sempat Dihentikan Patroli Udara Cegah Karhutla di Sumsel Kembali Diaktifkan, Terpantau Ada 5 Hotspot

Sempat Dihentikan Patroli Udara Cegah Karhutla di Sumsel Kembali Diaktifkan, Terpantau Ada 5 Hotspot 

Baturajaradio.com  --    Cuaca panas di Sumsel kembali terasa beberapa hari terakhir setelah sebelumnya hujan turun beberapa hari.

Menyikapi kondisi terkini cuaca di Sumsel, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel kembali gencar melakukan water bombing atau penyiraman air dari udara ke titik-titik hotspot. 

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori,
mengatakan water bombing yang dilakukan menggunakan helikopter tersebut difokuskan ke sejumlah daerah Sumsel rawan karhutla, seperti OKI, OI, Muara Enim, PALI, Banyuasin, dan Musi Rawas. 

"Dari hasil pantauan satu pesawat patroli dan satu helikopter, masih ditemukan hotspot di beberapa daerah. Paling banyak di OKI," katanya,  Rabu (22/9/2021).

Ia mengungkapkan, pada Selasa (21/9/2021) kemarin pihaknya melakukan water bombing ke hotspot atau titik panas sebanyak lima sorti di wilayah Pedamaran, satu sorti ke Pangakalan Lampam OKI, dan satu sorti ke wilayah Indralaya Ogan Ilir. 

Dari pantauan udara, saat ini di terpantau ada lima hotspot di OKI, Muba satu hotspot, Mura satu hotspot, Banyuasin satu hotspot, Muara Enim tiga hotspot, PALI 2 hotspot, dan Ogan Ilir 2 hotspot.

"Dari hasil water bombing ada wilayah yang sudah padam apinya dan ada juga yang masih berasap," jelas Ansori. 

Ansori menyebut, pihaknya terus siaga sejak dari awal operasi karhutla tahun ini.
Hanya saja, operasi pemadaman udara menggunakan helikopter disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

Seperti pada beberapa waktu lalu tak terpantau adanya titik panas karena hujan terus-menerus, BPBD Sumsel tidak melakukan water bombing. 

"Kita enggan terlena dan hanya berharap dengan curah hujan saja. Maka itu, posko dan petugas terus kita siagakan. 

Kita harus selalu siap jika sewaktu-waktu terjadinya karhutla," tegas Ansori. Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Palembang cerah berawan sepanjang siang hari.

Diperkirakan akan cerah berawan di malam hari. Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini bagi masyarakat yang beraktivitas di wilayah Palembang.

 "Waspada potensi hujan sedang - lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat pada siang - sore hari di wilayah Empat Lawang, Musi Rawas, Muara Enim, Lubuk Linggau, Lahat dan Pagaralam" demikian bunyi keterangan informasi dalam laman resmi BMKG. 

Di samping itu, menurut laporan BMKG untuk kondisi cuaca Palembang diperkirakan cerah berawan pada siang hari dan cerah pada malam hari dengan suhu berkisar 24-33 derajat celcius.







(https://palembang.tribunnews.com/2021/09/22/sempat-dihentikan-patroli-udara-cegah-karhutla-di-sumsel-kembali-diaktifkan-terpantau-ada-5-hotspot?page=2)



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.