Tinjau Stadion GSJ, Herman Deru: Kita Jangan Puas Dulu

Baturajaradio.com -Sejak dipastikan terpilihnya Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia U-20, Gubernur Sumsel Herman Deru langsung melakukan peninjauan ke stadion yang berada di kompleks Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, tersebut.

Didampingi Asprov PSSI Ucok Hidayat dan Sekda Kota Palembang Ratu Dewa, Herman Deru mengatakan, pihaknya akan melakukan berbagai upaya agar Sumsel tetap terpilih menjadi tuan rumah ajang akbar internasional tersebut, meskipun kemungkinan dari enam stadion yang dipilih Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Federation International Football Association (FIFA) bakal ada yang terdegradasi pelaksanaannya sehingga akan mengerucut menjadi empat lokasi di Indonesia.

“Tantangannya tidak sederhana, GSJ jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, tadinya kita malah tidak masuk nominasi. Kemudian Asprov mendatangkan PSSI, ternyata atas kunjungan mereka setelah meninjau, tertarik dengan lapangan kita. Masuk 11 besar, screening kajian lagi masuk 6 besar,” ujarnya usai melakukan kunjungan ke JSC Palembang, Minggu (28/6/2020).

Lebih lanjut menurut Herman Deru, selain Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ia juga mengatakan Stadion GSJ juga dinilai tak kalah baiknya dalam mempersiapkan penyelenggaraan event internasional.

“Setelah GBK, kitalah yang paling siap, kalau GBK tidak heran karena berada di ibukota, tapi kalau kesiapannya kita juga tidak kalah hanya perlu meng-upgrade kembali, baik teknis maupun non teknis,” ungkapnya pula.

Ditambahkan Herman Deru, terpenting adalah pembenahan termasuk kesadaran diri masyarakat dan penerapan protokol kesehatan dalam situasi mendatang, kemungkinan masih ada pandemi Covid-19 yang jadi tanggung jawab semua pihak.

“Tapi kita jangan puas dulu, urusannya bukan dalam stadion saja, tapi masyarakat dan hospitality termasuk dari Pemerintah Kota dengan mengikuti kebijakan dari FIFA. Karena mungkin tidak masuk semua. Dari kandidat enam itu (lokasi stadion), mungkin ada ketentuan jadi empat,” sebutnya.

“Dan yang lebih penting lagi kita harus menetapkan protokol kesehatan haris terjaga jangan sampai penilaian tim menurun angkanya karena kita tidak siap,” sambungnya pula.

Deru mengungkapkan, bila masyarakat harus turut berbenah pasca pandemi Covid-19 ini, diyakininya, even Piala Dunia U-20 yang dijadwalkan dihelat pada 2021 mendatang, akan mampu menjadi stimulan bagi perekonomian masyarakat Sumsel pada umumnya, dan Kota Palembang khususnya, termasuk memperbaiki kondisi aktivitas sosial dan kepariwisataan daerah.

Mengenai kendala dalam kesiapan, sambungnya, semua wilayah juga menghadapi permasalahan utama yakni faktor keuangan. Namun kondisi tersebut jangan membuat semua pihak berserah diri. “Ada investor atau ada dari bantuan corporate, swasta, dan BUMN akan kita libatkan,” ungkap dia.

Selain itu, Keunggulan Stadion GSJ menjadi tuan rumah piala dunia U-20 terbukti dari lapangan yang memadai dan memenuhi syarat. “Tuan rumah harus ada stadion utama untuk pertandingan dan empat lapangan latihan. Kita ada dua lapangan atletik, baseball dan panahan, tinggal upgrade dan sifatnya maintance saja,” pungkasnya.[ida]

(http://rmolsumsel.id/2020/06/28/tinjau-stadion-gsj-herman-deru-kita-jangan-puas-dulu/)