Ramadhan, Sekolah di OKU Libur Tiga Hari

Baturajaradio.com - Hasil sidang Isbat Kementerian Agama RI yang dilaksanakan pada sore kemarin (15/5) menetapkan awal bulan ramadhan jatuh pada Kamis besok (17/5). Nah sesuai kalender pendidikan, untuk menyambut bulan suci ramadhan ini Dinas Pendidikan kabupaten OKU bakal meliburkan sekolah selama tiga hari. 

“Saat bulan puasa nanti siswa – siswa akan belajar dirumah masing-masing selama 3 hari dari 17 - 19 Mei 2018, ini untuk menyambut bulan suci ramadhan,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan OKU Paranto SE MM, Rabu (16/5).

Selain itu hal ini lanjut Paranto, untuk memberikan kesempatan dan kemudahan bagi para siswa dan guru yang akan menjalankan ibadah puasa pada Bulan Ramadhan 1439 H ini, maka jam belajar siswa di Kabupaten OKU akan dikurangi.

Kebijakan yang diambil ini menurut Paranto, berdasarkan kalender pendidikan dan akan diberlakukan mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Selain itu selama Bulan Ramadhan, setiap jam pelajarannya akan dikurangi, Sedangkan jam masuk dan jam pulang sekolah selama Ramadan dapat disesuaikan oleh sekolah dengan tidak memberatkan pelajar" tuturnya.

Menurut Paranto, Peserta didik yang sedang menjalankan ibadah puasa tetap memperhatikan ketuntasan kurikulum untuk itu Kepala sekolah harus bertangggung jawab terhadap penciptaaan suasana tenang dan khidmat selama bulan ramadhan.

“Sehingga dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menjalankan ibadah puasa sebaik-baiknya,” ujarnya.

Selama Ramadhan Paranto berharap siswa juga akan menjalani kegiatan untuk menyemarakkan bulan Ramadan. Seperti pelaksanaan tadarus, Shalat Dhuha dan Dzuhur berjamaah, hingga tausiyah atau ceramah singkat dan pesantren kilat.

“Untuk kegiatan belajar mengajar masih seperti biasa, meskipun bulan puasa kegiatan belajar mengajar tetap aktif. kegiatan keagamaan lebih ditingkatkan serta tidak ada aktivitas fisik yang menguras energi berlebih. Juga pada saat bulan ramadhan nanti, para siswa harus mengikuti pesantren Ramadan, atau biasa dikenal dengan sebutan pesantren kilat,” ujarnya.

Paranto berharap agar ibadah bulan suci ramadhan ini dapat berjalan lancar, "Semoga lancar puasanya, untuk anak-anak, saya berpesan untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan" harapnya.  (http://www.detiksumsel.com)