Upacara Pringatan Hari Kartini Oleh GOW OKU

Baturaja Radio - Hari Kartini adalah hari besar yang diperingati oleh seluruh wanita di Indonesia. Hari kartini jatuh pada tanggal 21 April yang merupakan hari kelahiran R.A Kartini. Lahir di Jepara Jawa Tenggah, 21 April 1879  dan meninggal di Rembang Jawa Tengah pada 17 September 1904, R.A Kartini dikenal sebagai seorang tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Sebagai tokoh pahlawan bagi perempuan Indonesia, hari kelahiran beliau selalu diperingati setiap tahun oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Tidak Hanya pelajar dan mahasisiwa, hari kartini juga diperingati oleh seluruh organisasi wanita, tokoh masyarakat, dan tokoh wanita. 

GOW (Gabungan Organisasi Wanita) OKU, memperingati hari Kartini dengan mengisis berbagai kegiatan. Rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh GOW OKU adalah senam dan bakti sosial pada minggu (16/04), lomba membuat garnis buah dan sayur serta lomba membaca surat kartini yang dikikuti peserta dari sekolah dan seluruh lapisan masyarakat (20/04). Sedangkan untuk acara puncak peringatan hari Kartini ke-138, GOW melaksanakan upacara dan bazar di Gedung Kesenian Baturaja. 

Sekertaris GOW Ir. Tri Apriyaningsih mengatekan pada acara puncak ini,  GOW melaksankan Bazar yang diikuti 30 stand dan beberapa tamu undangan. " Ada sekitar 30 stand yang mengikuti Bazar dan acara ini mengundang berbagai instansi seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita, organisasi wanita se-OKU, eksekutif, legislatif, dan seluruh dinas." katanya.

Acara puncak ini juga dihadiri oleh ketua GOW Dra. Hj. Indrawati yang memberikan sambutannya. Dalam sambutan tersebut ketua GOW ini  mengajak seluruh perempuan khususnya perempuan  OKU, agar dapat mengenang jasa R.A. Kartini dalam memperjuangkan hak-hak kaum perempuan. Indara juga mengajak kaum perempuan agar tidak mudah mengeluh dengan keadaan buruk dan memerikan motivasi kepada para tamu undangan yang hadir untuk dapat bangkit mengangkat martabat wanita. Indra juga berharap untuk seluruh wanita agar selalu memperjuangkan hak-haknya supaya perempuan OKU semakin jaya tidak hanya dihari kartini saja, tetapi dihari lain perempuan indonesia harus terus berjuang untuk mengali potensi diri demi mengangkat derajat wanita. (Nba)