Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Warga Diminta Waspada Banjir Puting Beliung

Baturaja Radio - Masyarakat Kabupaten OKU Timur diminta waspada menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang terjadi sejak beberapa bulan terkahir seperti hujan disertai angin kencang yang dapat menimbulkan bencana banjir maupun angin puting beliung.

Kepala BPBD OKU Timur, H Rusman SE ketika dikonfirmasi Minggu (19/2/2017) mengatakan, kondisi cuaca awal tahun 2017 cukup ekstrem dibandingkan bulan sebelumnya.

Untuk itu kata dia, masyarakat diminta untuk waspada mengingat wilayah OKU timur selain daerah yang rawan banjir kiriman juga rawan terhadap bencana angin puting beliung.

“Letak geografis kita dipandang sebagai salah satu daerah yang  rawan bencana seperti banjir dan puting beliung. Peringatan sejak dini dan langkah persuasif sudah dilakukan sehingga jika bencana terjadi kita bisa langsung melakukan gerak cepat memberikan pertolongan,” katanya.

Menurut Rusman, OKU Timur memiliki pengalaman beberapa tahun sebelumnya dalam menghadapi bencana banjir maupun Angin puting beliung. Untuk itu, dia menghimbau kepada masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam.

“Untuk daerah rawan banjir terletak pada wilayah sepanjang bantaran Aliran Sungai Komering  termasuk kecamatan Martapura. Berdasarkan data survey BPBD OKU Timur ada 15 kecamatan yang rentan terhadap bencana banjir seperti kecamatan Bunga Mayang hingga kecamatan Cempaka,dan beberapa wilayah di kecamatan Belitang ,” katanya. 

Sedangkan untuk bencana angin puting beliung kata dia, seluruh masyarakat dihimbau untuk waspada karena bencana tersebut bisa terjadi diwilayah mana saja dan kapan saja.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan penebangan terhadap pohon besar yang ada di sekitar rumah sebagai langkah antisipasi jika terjadi angin puting beliung.

“Kita bersama unsur yang berkompenten terus melakukan koordinasi untuk selalu siaga bencana. Bahkan tim unsur komando selama 24 jam memantau perkembangan cuaca yang terjadi di OKU Timur dan melaporkannya ke BMG Palembang demikian juga sebaliknya,” kata Rusman. (*)(tribunnews.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.