Bocah Kelas VI SD Gagalkan Aksi Penjambretan
Baturaja Radio - Nyali anak SD bernama Ray Putra Ganda (12) betul-betul luar biasa, bocah yang baru duduk di kelas 6 Sekolah Dasar ini berhasil menggagalkan aksi penjambretan yang dilakukan dua tersangka AFI (17) dan AS (17) .
Pristiwa yang mirip adegan film actions itu terjadi di Jalan Padat Karya Desa Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur OKU Selasa (14/2/2017).
Menurut penuturan bocah kelas VI SD ini pristiwa penjambretan itu
terjadi sekitar pukul 13.00 . saat itu bermain handphone tak jauh dari
rumahnya.
Tiba-tiba datang dua tersangka mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J.
Kemudian tersangka AFI yang dibonceng AS turun dari sepeda motor lalu
berpura-pura menanyakan alamat seseorang.
Karena tidak mengenal nama itu dilingkungan rumahnya, langsung
menjawab tidak ada orang yang dimaksud pelaku. Korban lalu memasukan
handphone dalam saku celananya. Diluar dugaan, salah seorang tersangka
langsung merampas handphone korban dan mencoba lari.
Bocah SD yang tegrolong pemberani ini tidak mau menyerah begitu saja,
dengan sekuat tenaga korban mencoba merebut kembali HP yang sudah
berpindah tangan itu.
"Aku sempat berebut Hp dengan tersangaka , aku gantungin motornya
hingga terseret beberapa meter hingga mengalami luka lecet di kaki kanan
dan lutut kiri,” terang korban.
Dia menambahkan dirinya juga berteriak teriak maling. Karena
keberanin korban yang masih polos ini, pelaku rupanya khawatir juga
sehingga tidak konsentrasi mengendalikan sepeda motor.
Tersangka kemudian jatuh dari sepeda motor, kesempatan itu dimanfaatkan oleh korban kembali merebut handphonnya.
Tak lama berselang warga sekitar tempat kejadian perkara yang mendengar teriakan korban langsung melakukan mengepung tersangka.
Dua remajabberusia 17 tahun ini diamankan warga selanjutnya diserahkan ke polisi.
Sementara, tersangka AFI mengaku sebelum menjambret dirinya dan
rekannya memantau lokasi.
Melihat anak-anak bermain handphone mereka
langsung melancarkan aksinya. AS sebagai joki dan AFI bertugas sebagai
eksekutor.
"Kami bukan bergulat dengan korban. Tapi berebut handphone. “terang
tersangka seraya mengatakan baru pertama kali menjambret. Namun
tersangka mengakui sudah dua kali mencuri handphone di box motor orang.
Tersangka mengaku baru sepekan berhenti sekolah dari salah satu SMA di
OKU.
Terpisah Kapolres OKU, AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP melalui Kasat
Reskrim, Polres OKU AKP Harmianto SH MSi membenarkan penangkapan
tersangka jambret.
"Tersangka masih dibawah umur. Sudah, kami amankan di Mapolres OKU. " katanya.(tribunnews.com)
Tidak ada komentar