Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Ahok Jadi Tersangka, Surya Paloh: Dukungan NasDem Belum Bergeser

Baturaja Radio - Ketum Partai NasDem Surya Paloh memastikan bahwa dukungan partainya ke Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017 tidak bergeser. Ada dua hal yang dievaluasi, yaitu soal aspek yuridis dan moral.

"Sikap Partai Nasdem mengevaluasi dua hal, pertama aspek yuridis. Tidak mungkin kan Nasdem menarik dukungan. Secara yuridis tidak diperkenankan. Kedua secara moral lebih kuat lagi," kata Surya Paloh kepada wartawan, Rabu (16/11/2016).

Paloh menuturkan bahwa NasDem adalah partai yang pertama kali menyatakan dukungan ke Ahok. Oleh sebab itu, konsekuensi pun harus ditanggung.

"Sebagai partai pendukung pertama untuk saudara Ahok sebagai gubernur, Nasdem harus menerima konsekuensinya untuk terus melihat perkembangan ke depan, sejauh mana kesempatan Ahok di dalam menjalankan upaya-upaya meyakinkan masyarakat agar bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan," paparnya.

NasDem tetap mendukung Ahok-Djarot? "Saya pikir belum bergeser," jawab Paloh.

Paloh mengatakan bahwa Pilkada adalah sarana memilih pemimpin terbaik. Namun, ada hal lebih besar yang perlu diperhatikan yaitu soal persatuan bangsa.

"Tidak ada artinya terpilih orang terbaik tapi semangat persatuan kita rusak. NasDem lebih menempatkan prioritas utamanya adalah bagaimana persatuan nasional kita sebagai suatu bangsa tetap terjaga," ungkapnya.

Lebih lanjut, NasDem menghormati langkah kepolisian yang telah menetapkan status Ahok sebagai tersangka. Proses ini diharapkan berjalan semestinya dan tidak ada saling curiga.

"Berjalanlah sebagaimana mestinya, saya pikir aparat penegak hukum kita yang telah bekerja profesional tentu harus dihargai dan dihormati oleh semua komponen bangsa. Ketika kita tidak meletakkan lagi semangat saling mencurigai satu sama lain, saya pikir kita akan membuahkan hasil yang baik, sebagaimana yang kita harapkan bersama. Tapi sepanjang pendekatan kita atas dasar curiga satu sama lain, ya susah kita untuk mengharapkan sesuatu yang bisa membangun semangat agar bangsa ini bisa hebat lagi ke depan," tutup Paloh. (detik.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.