Soal Pencopotan Sekda, Ini Jawaban Walikota Palembang
Baturaja Radio - Walikota Palembang H Harnojoyo menyatakan jika pencopotan Sekda Kota Palembang Ucok Hidayat bukanlah hal luar biasa. Hal ini dianggap biasa dalam proses organisasi, birokrasi, promosi, serta mutasi.
Apalagi menurutnya Ucok telah menjabat sebagai Sekda selama empat tahun lamanya. Sudah begitu banyak hal yang diberikan Ucok dalam dukungan menjadikan Kota Palembang menjadi maju seperti saat ini.
"Bukan tidak bisa diajak bekerja sama, tapi kita tahu sendiri. Pak Ucok sudah empat tahun menjabat, perkembangan Kota Palembang sangat pesat atas kerjasama kami selama ini. Tanpa kerjasama yang baik, pikirkan bagaimana bisa Palembang jadi seperti ini," ungkapnya usai ditemui di rumah dinas Walikota Palembang, Rabu (11/5/2016).
Menurutnya, ke depan ia hanya mengharapkan Sekda yang baru memiliki visi dan misi yang sama dengannya. Tentunya yang juga dapat diajak bekerjasama dengan dirinya dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat.
"Saya sampaikan tadi tentunya yang harus bisa diajak bekerjasama, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Palembang ke depannya," ucapnya.
Terkait nama calon pengganti Ucok yang akan menjadi jabatan PNS tertinggi di lingkungan Pemkot Palembang, Harno menuturkan pihaknya tak akan mengajukan nama calon. Penetapan posisi tersebut nantinya akan didasarkan pada Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negaa (ASN).
Akan dibentuk panitia seleksi (Pansel) jabatan terbuka yang artinya siapapun dapat mendaftarkan diri nantinya.
"Belum ada (nama calon), sekarang kan Plt (Pelaksana Tugas) dulu. Silahkan nanti jika sudah dimulai prosesnya, mereka (calon) dapat mendaftar," tuturnya. (tribunnews)
Apalagi menurutnya Ucok telah menjabat sebagai Sekda selama empat tahun lamanya. Sudah begitu banyak hal yang diberikan Ucok dalam dukungan menjadikan Kota Palembang menjadi maju seperti saat ini.
"Bukan tidak bisa diajak bekerja sama, tapi kita tahu sendiri. Pak Ucok sudah empat tahun menjabat, perkembangan Kota Palembang sangat pesat atas kerjasama kami selama ini. Tanpa kerjasama yang baik, pikirkan bagaimana bisa Palembang jadi seperti ini," ungkapnya usai ditemui di rumah dinas Walikota Palembang, Rabu (11/5/2016).
Menurutnya, ke depan ia hanya mengharapkan Sekda yang baru memiliki visi dan misi yang sama dengannya. Tentunya yang juga dapat diajak bekerjasama dengan dirinya dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat.
"Saya sampaikan tadi tentunya yang harus bisa diajak bekerjasama, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Palembang ke depannya," ucapnya.
Terkait nama calon pengganti Ucok yang akan menjadi jabatan PNS tertinggi di lingkungan Pemkot Palembang, Harno menuturkan pihaknya tak akan mengajukan nama calon. Penetapan posisi tersebut nantinya akan didasarkan pada Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negaa (ASN).
Akan dibentuk panitia seleksi (Pansel) jabatan terbuka yang artinya siapapun dapat mendaftarkan diri nantinya.
"Belum ada (nama calon), sekarang kan Plt (Pelaksana Tugas) dulu. Silahkan nanti jika sudah dimulai prosesnya, mereka (calon) dapat mendaftar," tuturnya. (tribunnews)
Tidak ada komentar