Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Serat Makanan yang Penting Bagi Anak

Baturaja Radio - Mungkin Mum telah mendengar tentang serat makanan serta manfaatnya bagi kesehatan. Artikel ini merupakan pengantar untuk mengenal serat makanan, serta membantu Mum menjadi orangtua yang kaya informasi sehingga dapat mempersiapkan proporsi serat yang tepat dalam pola makan si Kecil.

Apa Itu Serat Makanan ?

Serat makanan adalah bagian dari makanan yang tidak dapat dihancurkan oleh pencernaaan, umumnya terdapat pada buah, sayur, berbagai jenis kacang dan biji-bijian. Ada dua jenis serat, yakni serat larut (soluble fibre) dan serat tidak larut (insoluble fibre). Serat larut akan dicerna di dalam usus, mengatur buang air besar serta mencegah sembelit, sehingga membantu menjaga kesehatan usus besar kita. Umumnya, Mum akan merasa lebih cepat kenyang setelah mengonsumsi makanan berserat.

Serat larut juga dapat membantu mengurangi nafsu makan, sehingga amat membantu mereka yang ingin menurunkan berat badan. Jenis makanan apa sajakah yang mengandung serat larut? Berikut beberapa contoh: produk makanan whole-wheat dan whole-grain, roti gandum,biji-bijian, kacang-kacangan, buah dan sayuran. Di sisi lain, serat larut pun membantu menurunkan kadar kolesterol darah, mengatur kadar gula darah, sehingga resiko penyakit jantung dan diabetes pun menurun. Untuk mendapatkan serat larut, perbanyak konsumsi buah, sayuran, kacang kedelai dan gandum.

Oleh karena setiap jenis serat memiliki manfaat unik dan penting untuk kesehatan, ahli gizi menyarankan agar kita mengonsumsi kedua jenis serat tersebut dalam jumlah yang memadai. Cara termudah adalah dengan memasukkan makanan kaya serat ke dalam menu makan kita sehari-hari.

Berapa Banyak Serat yang Anak Saya Butuhkan ?

Ahli gizi menyarankan agar orang dewasa mengonsumsi sekira 15 gram serat per hari. Ini lebih rendah dari standar 25-35 gram per hari yang direkomendasikan. Namun, perlu diketahui bahwa asupan serat pada anak-anak harus disesuaikan, biasanya kurang dari setengah asupan orang dewasa. Para ahli juga menekankan bahwa konsumsi serat pada anak-anak harus dilakukan secara bertahap untuk menghindari konsumsi berlebihan. Sebab, terlalu banyak serat mampu menimbulkan efek negatif. Misalnya:

1. Sebelum si Kecil mendapatkan cukup makanan dan nutrisi, ia sudah terlebih dahulu kenyang dengan serat.

2. Penyerapan kalsium, zink, zat besi dan mineral lainnya dalam tubuh menjadi terhambat. Hal ini bisa menjadi masalah bagi anak-anak yang pola makannya mencakup jumlahmineral yang terbatas.

Perhatikan Hal-hal Seputar Serat Bagi Anak Berikut:

1. Hindari sarapan dengan sereal yang kaya akan seratseperti wheat bran (bagian luar daribiji gandum).

2. Roti putih merupakan pilihan yang baik untuk anak dikelompok usia ini dan Mum bisa memberikan roti gandum setelah ia genap berusiasatu tahun.

3. Berilah si Kecil buah dan sayuran yang sesuai untuk usianya dengan porsi secukupnya.

4. Tambahkan kedelai yang telah dimasak dan dilumatkan pada menu makannya.

5. Buat si Kecil mengonsumsi lebih banyak cairan,seperti air, susu, sup dan jus buah.

Contoh pilihan cairan yang dapat Mum berikan pada anakAnda adalah Friso Gold 3, yang mengandung nutrisi penting yang seimbang. Kandungan serat prebiotik dalam susu ini berfungsi untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan si Kecil, serta mencegah sembelit dan diare.

Di samping menyiapkan menu yang tepat untuk si Kecil, bermain bersamanya juga bermanfaat dalam merangsang proses pertumbuhannya saat ini.
Sumber : www.friso.co.id

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.