Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Empat Rumah Warga Prabumulih Rusak Disapu Angin Puting Beliung, Tersebar di Tiga Kelurahan


Empat Rumah Warga Prabumulih Rusak Disapu Angin Puting Beliung, Tersebar di Tiga Kelurahan

 Baturajaradio.com --    Akibat angin puting beliung yang terjadi di kota Prabumulih pada Minggu (28/2/2021) sekitar pukul 20.30, membuat sebanyak 4 unit rumah warga mengalami kerusakan dimana atap rumah berterbangan disapu angin.

Empat rumah warga Prabumulih tersebut tersebar di Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara, Kelurahan Sungai Medang Kecamatan Cambai dan Kelurahan Muaradua Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.

Pemilik rumah terpaksa mengungsi ke rumah warga untuk sementara lantaran atap rumah rusak parah diterjang angin kencang disertai hujan deras.

Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih, Sriyono SH mengungkapkan berdasarkan data pihaknya ada empat rumah warga mengalami kerusakan alibat angin kencang melanda Bumi Seinggok Sepemunyian pada malam Senin lalu.

"Jadi ada rumah Tri Apriyansah warga Kelurahan Muaradua, rumah Zainudin, Nuraini dan Safriansyah yang ada di anak petai dan cambai.

Beruntung tidak ada korban tertimpa atau kena bahan bangunan yang terbawa angin," ujarnya.

Selain rumah warga mengalami kerusakan, Sriyono menuturkan akibat angin kencang juga membuat tumbang sejumlah pohon.

"Tim penanggulangan kami bergerak cepat, dengan membersihkan pohon yang tumbang dan membantu korban yang atap rumahnya terbawa angin," tuturnya.

Tidak hanya memberikan bantuan tenaga perbaikan, pria akrab disapa Yono menuturkan jika pihaknya juga telah memberikan bantuan kepada korban bencana alam berupa sembako.

"Bantuan sudah kami salurkan berupa sembako, obat-obatan, pakaian, selimut, terlpal dan juga peralatan memasak dan sekolah," ungkapnya.

Terpisah, Tri Apriyansah yang merupakan satu diantara korban angin puting beliung mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 atau selesai Magrib.

"Tiba-tiba angin kencang dan kami sekeluarga ada di dalam rumah saat itu, kami langsung berlari keluar rumah dan angin menerbangkan atap rumah kami," katanya.

Sementara itu, Lurah Kelurahan Muaradua, Ali Sukri membenarkan ada rumah warga yang terkena musibah angin puting beliung. "Atap rumahnya terangkat disapu angin kencang, untuk tidak ada korban dan bangunan tidak menimpa warga," bebernya seraya menurutkan pihaknya bersama warga sekitar juga memberikan bantuan kepada korban.




(https://sumsel.tribunnews.com/2021/03/01/empat-rumah-warga-prabumulih-rusak-disapu-angin-puting-beliung-tersebar-di-tiga-kelurahan)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.