Hanya Pasal Rokok Seorang Petani di OKU Sumsel Ngamuk, Pelajar dan Mahasiswa Jadi Korban Bacok

Baturajaradio.com -Seorang petani di OKU Sumsel ngamuk, seorang pelajar dan mahasiswa jadi korban.

Aksi bacok petani di OKU Sumsel ini hanya pasal sepele yakni karena rokok.

Namun, berdasarkan keterangan pihak kepolisian, sang petani yang diketahui berinisial AS ini merasa tersinggung.

Karena ada perkataan salah satu dari kedua korban yang menyinggung harga dirinya.

Adapun dua korban yang menjadi luka bacok adalah seorang pelajar DR (18), tinggal Kecamatan Peninjauan, yang mengalami luka cukup cukup parah karena ditikam dan dibacok pelaku.

Hal serupa juga dialami HY (18) , seorang mahasiswa dari Kecamatan Lubuk Batang yang terkena AS.

Berikut Kronoligisnya:

1. Tempat Kejadian Perkara

Adapun peristiwa ini berlangsung Jl Lintas Desa Mendala, antara Desa Mendala dan Desa Karang Dapo, Kecamatan Peninjauan, Senin (06/04/2020), sekitar pukul 14.00 WIB.

2. Kronologis dan Korban

Dua korban yakni DR dan HY menjadi korban bacokan

3. Pelaku

Pelaku merupakan seorang petani yang tinggal di kawasan Kecamatan Peninajuan OKU Sumsel.

4. Penyebab

Pelaku membacok pelajar dan mahasiswa tersebut gara-gara tersinggung setelah minta rokok namun tidak diberi.

5. Luka-Luka

- DR mengalami luka cukup parah ditikam pelaku . korban menderita luka -luka pada kaki kanan, tangan, luka putus di jari kelingking dan jari manis, luka di lengan, bahu dan di belakang telinga.

- HY: terluka di kepala panjang 11 Cm lebar 5 Cm. Serta luka di tangan bagian telunjuk kiri dan jempol kanan.

6. Kronologis

Menurut keterangan Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga SIK MH melalui Kapolsek Peninjauan Iptu Hamid SH yang dikonfirmasi Selasa (7/4/2020) bahwa, peristiwanya bermula dari pelaku A

AS dari Desa Mendala hendak ke kebun megendarai sepeda motor.

Saat tiba di TKP pelaku bertemu dengan korban.

Pelaku sempat meminta rokok , namun salah satu dari korban menyuruh pelaku pergi.

Namun pelaku tidak mau pergi, karena pelaku tersinggung hingga terjadi adu mulut sampai saling dorong .

Pelaku sempat berlari dikejar oleh korban, namun kemudian mencabut pisau dan membacok kedua korban hingga menyebabkan korban mengalami luka bacok.

Pelaku kemudian pergi, sedangkan korban dibantu warga dan dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk diobati.

7. Menyerahkan Diri

Kemudian sekitar pukul 15.30 WIB pelaku mendatangi Mapolsek Peninjauan untuk menyerahkan diri dan langsung diamankan.

Polisi mengamankan barang bukti berupa sepeda motor pelaku dan sebilah pisau bergagang coklat sarung kulit coklat tua.

Menurut informasi, antara pelaku dengan korban sebelumnya pernah adanya rasa ketersinggungan selama bergaul.

Padahal keduanya selama ini juga terjalin hubungan yang baik dalam bergaul bersama.

(https://palembang.tribunnews.com/2020/04/07/hanya-pasal-rokok-seorang-petani-di-oku-sumsel-ngamuk-pelajar-dan-mahasiswa-jadi-korban-bacok?page=all)