Kwh Meter Ini Ditarik dari Peredaran, Segera Lapor..

baturajaradio.com -Para pelanggan PLN yang menggunakan Kwh meter prabayar (pulsa) merek Glomet bersiap melapor penggantian. 

Pasalnya, PLN mulai menarik produk merek Glomet tersebut dari rumah tangga atau pelanggan PLN yang menggunakan produk merek tersebut.

Manajer PLN rayon Baturaja M Rasyid mengatakan, penarikan merek Glomet ini merupakan instruksi dari pusat. 

"Kita sudah mulai melakukan penarikan dan pergantian,” kata Rasyid.

Ditanya soal alasan penarikan produk Glomet, rasyid mengaku tidak tahu persis. Yang jelas sebutnya, merek Glomet ini akan diganti dengan jenis lainnya. 

Disebutnya, untuk di seluruh wilayah kerja PLN rayon Baturaja, diperkirakan ada sebanyak 4.000 orang pelanggan yang menggunakan produk merek Glomet.

Dari sejak awal disampaikan, sudah sebanyak 25 persen yang melapor dan dilakukan pergantian kwh meter yang baru. Ditegaskan Rasyid, pergantian kwh meter tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Karena kwh meter ini merupakan milik PLN.

Tidak ada biaya untuk alat kwh meter maupun pemasangan dilakukan gratis,” tegasnya. 

PLN sebutnya, sudah membentuk tim untuk melakukan pergantian kwh meter. Dikatakan M Rasyid, PLN menunggu laporan dari masyarakat untuk mengganti khw meter sampai 30 Juni 2019.

Karena dikhawatirkan jika tidak dilakukan pergantian, kwh meter bisa terblokir dan tidak bisa digunakan. 

Sudah ada yang terblokir, dan kwh meter tidak bisa diisi pulsa lagi,” katanya. Diharapkan untuk mencegah terblokir, segera melapor kepada petugas PLN.(http://www.rmolsumsel.com)