Pasang Iklan Berbayar Disini

Pasang Iklan Berbayar Disini

Demi Adipura, DLH OKU Minta Ajarin P3E

Baturajaradio.com Agar Piala Adipura dapat kembali digenggam tahun ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ogan Komering Ulu (OKU) mengundang tim Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sumatera Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH), untuk melakukan pembinaan menghadapi penilaian dari tim penilai Adipura.


Tim ini memantau titik�"titik yang akan dinilai tim penilai Adipura,” ucap Kepala DLH OKU, Drs Slamet Riyadi.

Dikatakan Slamet, Pemkab OKU tidak ingin lengah dan kecolongan piala Adipura. Sehingga, pihaknya mengundang tim tersebut, yang nantinya melakukan pemantauan di beberapa tempat yang menjadi objek penilaian tim penilai Adipura.

Untuk mempertahankan Adipura masih perlu masukan dan apa saja yang masih perlu dibenahi. Untuk itu kita mengundang P3E Sumatera KLH. Hasil pantauan ini akan dipaparkan kepada Pak Bupati, apa saja yang harus kita lakukan dan perlu dilakukan pembenahan,” timpal Slamet.

Sementara itu, Edi Wardana, anggota tim dari P3E Sumatera KLH, saat melakukan pemantauan di Pasar Baru, Kelurahan Kemalaraja, mengatakan, pihaknya melakukan pembinaan di Bumi Sebimbing Sekundang atas undangan dari Pemkab OKU dalam rangka persiapan Kabupaten OKU menghadapi penilaian kedua dalam Piala Adipura.

"Maret 2018 ini, tim KLH RI akan melakukan penilaian Piala Adipura. Kita melakukan pembinaan untuk mengkoreksi apakah ada yang kurang dan apa yang harus diperbaiki,” ucap Edi.

Edi enggan mengungkapkan apa yang harus diperbaiki untuk mempertahankan piala Adipura. Pasalnya, hasil pembinaan tersebut akan disampaikan ke Bupati OKU.

Pedoman penilaian Adipura ini sesuai Permen KLH nomor 23 tahun 2016. Seperti, taman harus bersih dan rapi, pengelolaan kompos harus berjalan sesuai proses serta banyak kriteria lainnya,” timpal Edi.

Usai melakukan pemantauan di Kantor Kelurahan Kemalaraja dan Pasar Baru, tim pemantau melanjutkan pemantauan ke Pasar Atas.

Sebelumnya, tim pemantau melakukan pemantauan ke bank sampah induk, bank sampah di kelurahan Baturaja Permai, Kantor Lurah, Pasar dan Sekolah. (http://www.rmolsumsel.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.