Sumatera Selatan Optimis Gelar MXGP Maret 2018
Baturaja Radio - Harapan Sumsel bakal menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Motocross MXGP Maret 2017 nampaknya akan terlaksana.
Gubernur Sumsel, Ir. H. Alex Noerdin, SH, pun optimis membangun Sirkuit Motor Cross di Jakabaring.
"Insya Allah jadi Maret 2018 di Jakabaring. Tidak perlu terlalu luas
karena fasiltas parkir kita sudah ada. Jadi membuat untuk pertandingan
itu saja," ungkap Alex Noerdin usai bertemu dengan pihak pemegang hak
paten penyelenggaraan MXGP didampingi Bupati Lahat selaku pecinta
otomotif, H. Syaifudin Aswari Rivai, SE, Ketua IMI Sumsel, Augy
Bunyamin, dan Kadispora Sumsel, Drs. H. Yusuf Wibowo, M.Si, di Griya
Agung, Selasa (30/5/2017).
Pemprov Sumsel berencana akan membangun Sirkuit Motor Cross di atas
lahan milik Pemprov seluas 7 hektar yang berlokasi di Jakabaring,
Palembang.
Alex Noerdin mengatakan hal itu sehubungan dengan ditawarkannya
Sumsel menjadi tuan rumah kejuaraan dunia Motor Cross oleh Motor Cross
MXGP yang akan diselenggarakan pada Maret 2018.
"Sumsel telah menyiapkan lahan untuk venue Motor Cross di Jakabaring
seluas tujuh hektar. Jadi tujuh hektar itu hanya untuk sirkuit saja,"
kata Alex.
Dipilihnya Jakabaring, menurut orang nomor satu di Sumsel ini, selain
lahan telah ada di Jakabaring juga telah memiliki area parkir yang
cukup luas, sehingga Sumsel bisa menjadi tuan rumah Motor Cross kelas
dunia sama seperti yang telah dilakukan oleh Kota Pangkal Pinang.
"Memang Sumsel bukan yang pertama, sudah ada di Pangkal Pinang. Meski
begitu, fasilitas yang ada di Sumsel itu lebih dari yang di Pangkal
Pinang. Masalah lahan di Jakabaring, lahan ini tinggal diobok-obok dan
jadilah sirkuit," ungkap Alex.
Mantan Bupati Muba dua periode ini juga meyakinkan akan secepatnya
membangun venue untuk jenis motor yang mampu melewati segala jenis medan
itu di Jakabaring.
Bahkan, untuk pembuatan venue itu tak membutuhkan waktu lama dan dana yang tidak begitu besar.
Sebelumnya, Alex juga sempat mengatakan memang di Sumsel
sudah ada tempat yang sudah jadi untuk olahraga ekstrim ini, yakni di
Kabupaten Lahat.
Namun untuk akses ke Lahat lumayan susah dan cukup jauh.
"Kalau ke Lahat akses ke sananya susah, kalau di sebelah airport itu kan cukup strategis," pungkas Alex.
Sementara itu, H. Syaifudin Aswari Rivai, SE, berharap dengan adanya
Kejuaraan Dunia motocross, semua orang bisa hadir di Sumsel untuk
melihat kota ini menjadi tuan rumah Asian Games.
"Mereka bisa melihag bahwasanya oh ini Palembang, Sumsel salah satu
penyelenggara Asian Games. Berikutnya bisa juga muncul ketertarikan
mereka terhadap MXGP," kata Aswari.
Pria yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel ini menyebut jika
Kejuaraan Dunia motocross ini memiliki kelas 250cc, sampai dengan 450cc,
serta woman motocross.(tribunnews.com)
Tidak ada komentar